ACEH TENGGARA — Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara resmi melantik empat pejabat pimpinan tinggi pratama atau eselon II hasil seleksi terbuka. Pelantikan dilakukan langsung oleh Bupati Aceh Tenggara H. M. Salim Fakhry, S.E., M.M., di Oproom Sekretariat Daerah pada Jumat, 26 September 2025. Pelantikan tersebut merupakan bagian dari upaya penguatan birokrasi sekaligus pengisian jabatan strategis di lingkungan pemerintah daerah.
Proses pelantikan merujuk pada Surat Keputusan Bupati Nomor: 800.1.3.3/296/2025. Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa pengangkatan ini bukan sekadar pergantian personel, melainkan strategi pemerintah dalam menghadirkan sistem birokrasi yang lebih adaptif, profesional, dan berintegritas.
“Ini bukan seremoni biasa. Ini adalah amanah dan bentuk kepercayaan yang harus dijawab dengan kerja nyata. Saya mengingatkan agar segera menyesuaikan diri, berinovasi, dan mendorong kolaborasi lintas sektor untuk menjawab tantangan pembangunan,” ujar Salim Fakhry di hadapan tamu undangan yang hadir.
Pelantikan ini menjadi bagian dari target reformasi birokrasi yang selama ini digaungkan oleh pemerintah daerah. Salim juga mengingatkan pentingnya loyalitas, etos kerja, serta kepemimpinan yang melayani sebagai nilai dasar bagi aparatur sipil negara, terutama di lingkup pejabat struktural.
Dari empat nama yang dilantik, beberapa merupakan pejabat internal yang dirotasi untuk menempati posisi strategis. Iswandi, S.T., M.M., yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang Perencanaan Pembangunan Keistimewaan dan Sumber Daya Manusia pada Bappeda, kini dipercaya sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan. Sementara Drh. Karnodi, M.M.A., mantan Sekretaris Dinas Koperasi, UKM dan Transmigrasi, diangkat menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Pengawasan Pemerintahan, Hukum, dan Politik.
Di posisi lainnya, Ahmad Yani, S.H., M.M., yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan Ketenagakerjaan Bappeda, kini menjabat sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup. Sedangkan Abdul Syafaruddin Siregar, S.Kom., yang sebelumnya menjabat Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM, diangkat menjadi kepala badan tersebut.
Pelantikan berlangsung khidmat dan dihadiri oleh jajaran pejabat daerah, mulai dari Sekretaris Daerah, para asisten, kepala SKPK, pimpinan OPD, hingga keluarga dari pejabat yang dilantik. Pemerintah berharap, dengan penempatan pejabat yang sesuai, efektivitas dan mutu pelayanan publik di Aceh Tenggara dapat terus ditingkatkan.
(Yasir Asbalah)