JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto meninjau secara langsung kondisi korban demonstrasi anarkistis yang terjadi belakangan ini, baik dari kalangan anggota Polri maupun masyarakat sipil. Para korban yang mengalami luka serius saat ini tengah menjalani perawatan intensif di sejumlah rumah sakit di Jakarta.
Dalam kunjungan tersebut, Presiden menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden yang telah menimbulkan luka fisik maupun psikologis. Ia juga memberikan dukungan moral kepada keluarga korban, memastikan mereka merasakan perhatian penuh dari pemerintah.
Didampingi Kapolri, Presiden memerintahkan pemberian kenaikan pangkat luar biasa bagi anggota Polri yang terluka saat bertugas menjaga keamanan dan ketertiban. Langkah ini dianggap sebagai bentuk penghargaan atas pengabdian, keberanian, dan dedikasi mereka dalam menegakkan hukum serta menjaga keselamatan masyarakat.
“Pengorbanan anggota Polri dalam menjaga keamanan bangsa harus diapresiasi. Kenaikan pangkat ini bukan sekadar penghargaan simbolis, tetapi juga pengakuan atas keberanian mereka di medan tugas,” kata Presiden.
Selain itu, Presiden menegaskan komitmen pemerintah untuk terus memperjuangkan pembangunan nasional. Ia menekankan pentingnya membela rakyat kecil dan memperkuat upaya pengentasan kemiskinan, meski di tengah berbagai tantangan besar yang dihadapi Indonesia saat ini.
Kunjungan ini sekaligus menjadi momentum untuk menegaskan bahwa pemerintah tetap fokus pada perlindungan warga negara, serta memberikan penghargaan setimpal bagi aparat yang menempatkan keselamatan masyarakat di atas kepentingan pribadi. (*)