Polres Aceh Tenggara Tangkap Lima Pria Diduga Pengedar Sabu di Bukit Tusam, Barang Bukti Disita dalam Penggerebekan

AGARA NOW

- Redaksi

Senin, 9 Juni 2025 - 03:40 WIB

50363 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_0

Oplus_0

Kutacane — Tim Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Aceh Tenggara kembali memperlihatkan keseriusan dalam memberantas peredaran narkotika di wilayahnya dengan berhasil menangkap lima pria yang diduga terlibat dalam kepemilikan dan peredaran narkotika jenis sabu. Penangkapan tersebut berlangsung pada Sabtu (7/6/2025) malam di Desa Lawe Dua Gabungan, Kecamatan Bukit Tusam, Kabupaten Aceh Tenggara.

Kasat Reserse Narkoba Polres Aceh Tenggara, IPTU Yose Rizaldi, menyampaikan bahwa penangkapan kelima tersangka berinisial GT (24), ESE (31), CP (27), JI (31), dan PA (21) tersebut berawal dari informasi intelijen yang diterima tim opsnal mengenai adanya transaksi narkoba di wilayah tersebut. “Awal mula penangkapan berawal saat anggota kami melakukan pengamanan terhadap tersangka PA yang kedapatan membawa satu paket sabu yang baru dibeli dan belum sempat dikonsumsi,” ujar IPTU Yose saat konferensi pers di Mapolres Aceh Tenggara, Minggu (8/6).

Dari hasil pengembangan kasus, tim kemudian bergerak cepat melakukan penggerebekan di rumah tersangka CP yang masih berada di Desa Lawe Dua Gabungan. “Di lokasi tersebut, kami menemukan enam paket sabu yang disembunyikan di loteng rumah. Penggeledahan kami lanjutkan ke rumah tersangka PA dan kami berhasil menemukan empat paket sabu yang disembunyikan di atas tempat tidur,” jelas IPTU Yose.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Total barang bukti yang diamankan petugas dari kedua lokasi tersebut cukup signifikan, terdiri atas satu bungkus sabu seberat bruto 0,28 gram, enam bungkus sabu seberat bruto 1,38 gram, tiga bungkus sabu dalam satu plastik seberat bruto 1,64 gram, dan satu bungkus sabu dalam plastik klip seberat bruto 5,54 gram. Selain itu, turut diamankan sejumlah barang lain yang diduga terkait aktivitas kejahatan, yakni uang tunai sebesar Rp1.675.000, satu unit sepeda motor Honda Vario 125 warna hitam, serta tiga unit ponsel dengan merek Realme dan Samsung.

“Kelima tersangka telah kami amankan dan saat ini sedang menjalani proses penyidikan lebih lanjut di Mapolres Aceh Tenggara. Kami pastikan kasus ini akan kami tindak lanjuti secara tegas sesuai hukum yang berlaku,” tegas IPTU Yose.

Kasat Reserse Narkoba ini juga mengimbau masyarakat agar lebih aktif berperan dalam upaya pemberantasan narkoba dengan melaporkan jika ada indikasi atau aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar. “Kami mengajak masyarakat untuk menjadi mitra polisi dalam memberantas narkoba agar daerah ini terbebas dari peredaran barang haram tersebut,” tambahnya.

Masyarakat Desa Lawe Dua Gabungan sendiri menyatakan dukungan atas kerja keras aparat kepolisian dalam memerangi narkotika. “Kami merasa lebih aman setelah polisi menangkap para pelaku ini. Kami berharap mereka yang lain juga bisa segera ditangkap agar daerah kita bebas dari narkoba,” ungkap salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Menurutnya, peredaran narkotika menjadi ancaman nyata bagi generasi muda di desa tersebut, sehingga keterlibatan semua pihak sangat diperlukan dalam mencegah dan memberantasnya. “Kami juga mengimbau para orang tua agar lebih memperhatikan dan mengawasi pergaulan anak-anaknya agar tidak terjerumus ke narkoba,” ujarnya.

Polres Aceh Tenggara sendiri berkomitmen untuk terus meningkatkan operasi pemberantasan narkoba, terutama di daerah-daerah yang rawan peredaran gelap narkotika. “Kita akan terus melakukan operasi secara rutin dan intensif. Tidak ada toleransi bagi pelaku narkoba di wilayah hukum kami,” pungkas IPTU Yose.

Penangkapan ini sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa aparat kepolisian di Aceh Tenggara tidak akan lengah dalam melindungi masyarakat dari dampak buruk penyalahgunaan narkotika. Langkah tegas tersebut diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku dan menyadarkan masyarakat akan bahaya narkoba yang merusak tatanan sosial dan masa depan generasi muda. (*)

Berita Terkait

Beredar Video Kritik Tajam Pelayanan RSUD H. Hasanuddin Kutacane, Diduga Abaikan Prosedur Medis Pasien Gula dan Paru-paru
Pemkab Aceh Tenggara Pastikan Pembayaran Siltap untuk Desa Lain Segera Dilakukan Begitu Dokumen Administrasi Lengkap
Skandal di Lawe Tawakh: Pj. Pengulu Dilaporkan ke Bupati, Dana Desa Dipertanyakan, Warga Menggugat
Mafia Solar Subsidi Diduga Beraksi Bebas di Mesuji, LPK-GPI: Tangkap Semua yang Terlibat, Termasuk Oknum SPBU!
Polres Aceh Tenggara Gerebek Rumah Warga di Desa Ngkeran, Temukan Sabu, Bong, dan Puluhan Plastik Kosong
Ruko di Desa Pulonas Terbakar, BPBD Aceh Tenggara Gerak Cepat Padamkan Api
Dendam Terpendam Picu Tindakan Keji: Pembunuhan Berencana terhadap Paman, Sepupu, dan Tetangga Sendiri
Vonis 13 Tahun 4 Bulan Dijatuhkan untuk Ayah Tiri Pelaku Kekerasan Seksual terhadap Anak

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 01:33 WIB

Aliansi Mahasiswa Riau Nyatakan Sikap Menolak Kehadiran Anggota DPR RI di Tengah Krisis Lingkungan Serius

Selasa, 8 Juli 2025 - 00:00 WIB

Kapolda Riau Hadiri Green Action di Unilak, Ajak Semua Pihak Tanam Komitmen Hijau untuk Masa Depan

Rabu, 2 Juli 2025 - 03:43 WIB

Ratusan Masyarakat Akan Turun ke Jalan, Tuntut Keadilan dalam Proses Penerimaan Siswa Baru di Riau

Senin, 30 Juni 2025 - 02:19 WIB

Ketua PWMOI Pekanbaru: Negara Harus Hadir untuk Anak Yatim Piatu agar Tidak Gagal Bersekolah

Sabtu, 14 Juni 2025 - 21:34 WIB

Ketua DPP AMI: Bantuan Gubernur Riau untuk Siswi Tak Mampu Bukan Sekadar Seragam, Tapi Penjaga Harapan Masa Depan Anak Bangsa

Rabu, 11 Juni 2025 - 16:09 WIB

Satgas PKH Tertibkan TNTN Riau: 81.793 Hektare Hutan Diselamatkan, Dugaan Korupsi dan Peran 406 Perusahaan Mulai Diusut

Rabu, 11 Juni 2025 - 16:07 WIB

Setelah TNTN Ditertibkan: 406 Perusahaan Terlibat, 64 Kabupaten Terdampak, dan 717 Ribu Hektare Dialihkan ke BUMN

Senin, 9 Juni 2025 - 10:47 WIB

Momen Kurban Idul Adha 1446 H di SMAN 8 Pekanbaru Jadi Wadah Menguatkan Rasa Empati dan Tanggung Jawab Sosial bagi Siswa

Berita Terbaru